THE FUTURE OF WORLD

Selamat datang !!!
Kami senang anda pasti senang

Jagan Lupa ya

Jika anda puas ajak teman anda untuk masuk ke blog ini



Friday, July 27, 2012

Ledakan Nuklir Terdahsyat di Dunia


merupakan ledakan nuklir terjadi karena pelepasan energi yang terus menerus dari sebuah reaksi nuklir yang terjadi secara cepat, ada yang benar-benar terjadi & ada juga yang cuma tes. 
Berikut 7 Ledakan Nuklir Terdahsyat di Dunia:
1.


foto diatas diambil tertanggal 3 Juli 1970 oleh seorang tentara Perancis di sebuah tempat bernama Fangataufa. Code bom ini Canopus, dan memiliki kekuatan ledakan sebesar 914 kt. Bom ini dihasilkan oleh Perancis (CMIIW)

2.

operasi Upshot-Knothole, dilakukan di Nevada Proving Ground antara Maret 17 and Juni 4, 1953, mengetes bom jenis beru yang menggunakan teori fission dan fusion. Rumah dalam gambar terletak 3500 kaki dari pusat ledakan, kameranya sendiri dilindungi lapisan setebah 2 inchi, hanya butuh 2,6 detik saja dari awal bom tersebut meldak sampai ledakannya menghancurkan rumah tersebut

3.

1 Juli 1946, di Pulau Marshall, sebuah ledakan berbentuk jamur/cendawan terjadi di Samudra Pasifik Utara, dan merupakan ledakan pertama dari 2 ledakan dalam operasi Crossroads. Di gambar dapat dilihat beberapa kapal perang yang merupakan milik AL Jerman dan Jepang. 

4.

uji coba bom Bravo merupakan yang terburuk dalam sejarah US karena bencana yang disebabkan oleh radiasinya. Kesalahan tersebut terjadi karena US salah menganalisa keadaan cuaca sehingga terjadi bencana radiasi tersebut.

5.

bom Trinity adalah ujicoba bom atom pertama yang dilakukan US, tertanggal 16 Juli 1945, yang dilakukan di 35 miles kearah tenggara dari Socorro, New Mexico, yang sekarang bernama White Sands Missile Range. Saudaranya, The Fat Man yang menggunakan konsep dan design serupa, adalah bom yang dijatuhkan di Nagasaki. Kekuatan bom ini "hanya" 20 kiloton dan merupakan bom pertama yang memulai Zaman Atom atau Atomic Age.

6.

bom BADGER adalah bom berkekuatan 23 kiloton, ditembakkan pada April 18, 1953 di Nevada Test Site, bom ini merupakan bagian dari Operation Upshot-Knothole.

7. 
 Hiroshima  &  Nagasaki 
bom atom pada Hiroshima dan Nagasaki yang ditembakkan ke Kerajaan Jepang oleh US atas izin Presiden Harry S. Truman ini merupakan serangan bom atom pertama, bom pertama Little Boy yang ditembakkan tanggal 6 Agustus 1945, hari Senin di Hiroshima, sedangkan bom kedua "The Fat Man" ditembakkan di Nagasaki tanggal 9 Agustus 1945. Dua serangan bom atom inilah yang mengakhiri perlawanan Jepang pada Perang Dunia kedua. total kematian mencapai lebih dari 200.000 jiwa.

Nagasaki


pada gambar dibawah, lihat ada 3 orang malang yang merupakan calon korban bom atom ini


dibawah ini merupakan gambar bom The Fat Man yang menghacurkan Nagasaki, berat sekitar 5 ton dan tingginya 10,6 kaki.


Hiroshima


gambar dibawah merupakan gambar bom Little Boy yang menghacurkan Hiroshima, berat sekitar 4-5 ton dan tinggi 9 kaki


gambar extra

gambar ini diambil 1 milisekon setelah ledakan bom, lihat ada semacam duri runcing di bawah ledakan tersebut, suhu pada duri tersebut bisa mecapai 20.000 Kelvin, 3,5 kali lebih panas daripada permukaan matahari


Penjelasan Tentang Dejavu


Apa itu Deja Vu?

Hampir semua orang pernah mengalaminya, mungkin anda adalah salah satunya

deja vu

Deja vu, yang asal katanya diambil dari Bahasa Perancis, adalah suatu perasaan ketika seseorang mengalami sesuatu yang pernah terjadi sebelumnya. Sekelompok orang mengasosiasikannya dengan gangguan pada otak sedangkan lainnya menghubungkan Deja vu dengan kehidupan lain di masa lalu. Pada suatu waktu, beberapa di antara kita tentu pernah mengalami hal ini. Apa sih sebenarnya Deja vu ini? Mari kita telusuri bersama.

Apakah anda pernah mengalami situasi di mana secara sadar anda mengenal betul situasi itu yang menurut anda telah anda lalui sebelumnya? Apakah anda pernah mengalami suatu situasi di mana anda bisa menebak apa yang akan terjadi selanjutnya dan kemudian hal itu benar-benar terjadi seperti yang anda rasakan telah anda lalui sebelumnya? Jika anda pernah mengalami hal-hal tersebut, itulah yang dinamakan Deja vu. Apakah Deja vu itu? Deja vu merupakan peristiwa di mana seseorang merasa yakin telah mengalami situasi baru sebelumnya. Selama mengalami sebuah situasi baru, seseorang merasakan suatu kesamaan dengan sesuatu yang dialami di masa lalu. Seseorang merasa telah melalui hal yang sama baru saja terjadi di masa lalu atau telah melihat hal itu dalam mimpinya. Istilah Deja vu ini pertama kali diperkenalkan oleh Emile Boirac yang merupakan seorang peneliti di bidang psikologi berkebangsaan Perancis. Kebanyakan mereka yang mengalami Deja vu mengklaim telah melihat sesatu dalam mimpi mereka atau sangat yakin telah melihat itu beberapa waktu yang lalu.

Beberapa Jenis Deja vu

Deja Senti: perasaan ini merujuk pada sesuatu "yang sudah dirasakan". Hal itu merupakan fenomena kejiwaan dan para peneliti meyakini bahwa sesuatu yang telah dirasakan di masa lalu itu sangat mirip dengan yang dirasakan saat ini. Kesamaan pada kedua pengalaman tersebut membuat seseorang merasa bahwa dia telah merasakan hal yang sama di masa lalu.

Deja Vecu: suatu perasaan bahwasanya segala sesuatu yang sedang terjadi baru saja itu identik dengan apa yang terjadi sebelumnya serta satu gagasan tidak wajar tentang apa yang akan terjadi berikutnya, diterminologikan sebagai Deja vecu. Seseorang yang mengalami perasaan Deja vecu mengklaim telah mengetahui apa yang sedikit lagi akan terjadi dan kadang kala merasa telah mengingat hal tersebut.

Deja Visite: Bentuk Deja vu ini merupakan suatu perasaan pernah mengunjungi suatu tempat yang benar-benar baru. Seseorang yang mengalami bentuk Deja vu ini mengklaim memiliki pengetahuan tentang sebuah tempat yang belum dikunjungi. Seseorang mengklaim mengetahui letak geografi suatu tempat, ketika dia belum pernah ke sana dalam kenyataannya. Deja visite dicirikhaskan dengan sebuah pengetahuan tidak wajar tentang suatu tempat yang belum pernah dikunjungi.

Para peneliti telah lama mencari berbagai sebab di balik Deja vu. Mereka mengasosiasikan penyakit-penyakit seperti schizophrenia, kegelisahan atau gangguan neurologi lainnya. Para peneliti belum mencapai kesuksesan dalam membangun hubungan antara penyakit-penyakit tersebut dengan Deja vu.

Namun, para peneliti telah menemukan bahwa Deja vu bisa saja merupakan hasil dari kegagalan sistem kelistrikan otak. Deja vu dipercaya sebagai suatu sensasi yang salah pada ingatan atau memori. Beberapa obat-obatan juga dipercaya sebaga salah satu faktor yang memicu Deja vu. Obat-obatan seperti amantadine dan phenylpropanolamine telah diteliti sebagai penyebab perasaan Deja vu. Beberapa obat-obatan bisa menyebabkan aksi hyperdopaminergic pada area mesial temporal otak yang menyebabkan Deja vu.

Otak manusia merupakan organ yang kompleks dan sangat menarik. Sudah merupakan kecenderungan otak untuk menarik kesimpulan dari berbagai situasi yang berbeda. Otak seringkali mencoba untuk bereksperimen mereproduksi suatu situasi yang belum pernah dihadapi sebelumnya. Oleh karena itu antisipasi beberapa kejadian oleh seseorang bisa membuat orang tersebut berpikir bahwa dia telah mengalami suatu kejadian yang sama di masa lalu.

Yang menarik di sini, bisa saja terjadi bahwa salah satu dari mata kita melihat sesuatu sebelum mata yang lain. Satu mata merekam kejadian sebelumnya. Mata yang lainnya, yang merekam kejadian yang sama beberapa milidetik kemudian, membuat otak merasakan ingatan. Salah satu mata merasakan sesuatu dan otak mengartikannya. Mata lain yang tertinggal beberapa milidetik merasakan hal yang sama dan mengirim gambar tersebut ke otak. Begitu otak merasakan hal yang sama beberapa milidetik kemudian, orang tersebut merasa bahwa dia telah melihat itu sebelumnya. Gagasan ini tidak dapat menjadi alasan tepat untuk Deja vu karena orang yang hanya memiliki satu mata juga mengalami Deja vu.

Tidak semua orang percaya bahwa semua bisa dijelaskan oleh ilmu pengetahuan. Beberapa teori terkait dengan Deja vu pada kemampuan fisik tertentu yang dimiliki manusia, di lain pihak, orang lain mengatakan bahwa perasaan Deja vu merupakan hasil dari kehidupan lain di masa lalu. Memang benar, Deja vu memiliki sifat-sifat misterius.

Ditemukan pembunuh virus HIV


Pencitraan-Virus-HIV-3dimensi
Pencitraan Virus HIV 3dimensi. Foto: Kompas.com
Kabar baik bagi para penderita HIV. Pasalnya, virus HIV yang menyebabkan AIDS bisa dibunuh dengan senyawa PD 404,182. Senyawa ini punya kemampuan membunuh virus HIV dan cara kerjanya adalah dengan membuka virus.
Penemuan yang dipublikasikan di jurnal American Society of Microbiology bulan ini dilatarbelakangi oleh Scripps Research Institue dan Zihlei Chen yang merupakan asisten profesor di A&M University, Texas.
“Senyawa ini bersifat virusidal yang punya kemampuan membunuh virus HIV,” kata Chen seperti dilansir Medical Xpress.
Chen yang mengumumkan penemuan obat penderita HIV pada Kamis (24/11) kemarin tersebut juga mengungkapkan beberapa kelebihan dari senyawa pembunuh virus HIV yang aman untuk manusia ini.
“Saat senyawa ini kontak dengan virus HIV, virus HIV kehilangan material genetik dan rusak. Virus yang sudah ‘terlarut’ tersebut terpapar material genetik HIV-nya (RNA). Dampak dari tak stabilnya RNA ialah virus tak bisa menginfeksi” jelas Chen.
Hebatnya lagi, senyawa ini langsung menembus protein pada bagian dinding kapsul virus HIV dan langsung menyerang bagian dalamnya. Jika diserang langsung, virus kesulitan berevolusi dan tak bisa mengembangkan resistensi.
Sungguh penemuan yang hebat, meski sebenarnya senyawa pembunuh virus HIV ini tak sengaja ditemukan.
Maksud Chen sejatinya adalah menguji tingkat efektivitas daripada senyawa PD 404,182 guna melawan virus Hepatitis C. Tapi ternyata senyawa itu jauh lebih ‘mempan’ terhadap virus HIV. Senyawa ini pun diyakini Chen bisa digunakan sebagai tindakan pencegahan.
Pengembangannya bisa berupa gel vagina yang bisa mencegah infeksi HIV saat berhubungan seksual. Bagusnya lagi senyawa itu tetap hidup meski kontak dengan cairan vagina. Semoga pengembangan ini cepat dilakukan agar penderita HIV AIDS bisa segera sembuh

Virus Baru Yang Telah Ditemukan


Virus Mematikan Jenis Baru Ditemukan Yang Menyerang Manusia

ATLANTA - Para ilmuwan telah mengidentifikasi sebuah virus baru di Afrika yang menyebabkan pendarahan seperti virus Ebola yang dikenal mengerikan itu.

Virus yang dinamai "Lujo (LUJV)" itu menginfeksi lima warga di Zambia dan Afrika Selatan pada musim gugur lalu. Empat di antara mereka tewas, namun korban kelima bisa bertahan setelah mendapatkan perawatan sesuai rekomendasi ilmuwan.

"Belum jelas bagaimana orang pertama bisa terinfeksi. Namun hama itu datang dari keluarga virus yang ditemukan di binatang pengerat," kata Dr Ian Lipkin, pakar epidemi Columbia University yang terlibat dalam penemuan itu, dikutip dari Associated Press.
Sebuah artikel mengenai virus itu yang ditulis Lipkin dan rekan-rekannya dipublikasikan secara online di situs PLoS Pathogens, Kamis kemarin.

Virus itu mulai menjangkit pada September tahun lalu, ketika seorang wanita yang berprofesi sebagai agen perjalanan di Lusaka, Zambia, sakit dengan demam yang terus memburuk. Dia kemudian diterbangkan ke Johannesburg, Afrika Selatan, hingga tewas di sana.

Seorang paramedis di Lusaka yang juga merawat dia juga jatuh sakit, lalu dikirim ke Johannesburg, dan meninggal dunia. Tiga korban lain yang terinfeksi merupakan pekerja kesehatan di Johannesburg.

Para ilmuwan yakin virus menyebar dari orang ke orang melalui kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi.

"Ini bukan jenis virus seperti flu yang dapat menyebar luas," kata Dr Anthony Fauci, direktur the National Institute of Allergy and Infectious Diseases, yang membantu mendanai penelitian ini.

Nama "Lujo" diambil dari Lusaka dan Johannesburg, dua kota di mana virus itu pertama kali